Yang Datang dan Yang Pergi

Pelantikan presiden dan wakil terpilih telah usai di laksanakan kemaren, banyak sekali yang harus di pertanyakan mulai dari ketua MPR yang tersandung2 membaca teks hingga keliru berulang kali dan lupa dengan mantan presiden hingga aksi2 demontrasi mahasiswa menolak pelantikan.

Itu hal yang mungkin biasa bagi penguasa namun melihat gelagat ini menurut anggapan saya adalah pertanda tidak baiknya pemerintahan kedepan. Para menteri yang tersusun dalam kabinet IB jilid 2 hanya sebagian kecil yang masih bertahan dan lebih terbaca lagi menteri2 itu malah menteri2 yang tidak bisa bekerja dengan baik dan lebih banyak mengecewakan rakyat misal Jero wacik (Menbudpar) yang hanya bersikap cuek dengan penghinaan kebudayaan kita oleh Malaysia, Sri Mulyani (Menkeu) yang seharusya bertanggung jawab atas kasus Bank Century bersama Boediono Wapres sekarang. Masih ada yang lain sebenarnya namun mereka itulah yang menonjol.

Para menteri yang mempunyai kreativitas tinggi dan tanggung jawab bagus semua tersingkir, apa sebanya kita tidak tau karena itu adalah hak seorang presiden. Mereka yang berprestasi terbuang dengan begitu saja, Misal : Adyaksha Daud (Menegpora) yang mempunyai kualitas dan prestasi dalam meningkatkan harkat para atlit di ganti dengan Andi Malarangeng yang notabene tidak pernah olah raga, Siti Fadilah Supari (Menkes) yang akhirnya harus mengemasi barangnya untuk di bawa pulang, wanita pemberani ini tidak terpilih kembali, Meutia Hatta (Meneteri PP) yang harus merelakan kursinya untuk rekannya, Anton Apriyanto (Men Pertanian) yang telah membuat negar ini kembali berswasembada pangan. Mereka adalah menteri2 yang vokal terhadap keputusan atasannya dan mereka kreatif berpikir untuk mengembangkan tanggung jawabnya.

Sayang mereka harus tersingkir dari jabatannya. Boleh di bilang jika penggantinya adalah orang yang lebih mumpuni itu baru keputusan bagus namun sampai saat ini para pengganti orang2 vokal ini adalah mereka yang kaget kenapa jadi menteri. Ini layaknya pisang di karbit biar cepet mateng. Namun tetep aja hambar rasanya walau penampakan luarnya bagus.

Tifatul sembiring contohnya, Presiden PKS ini gembar-gembor bahwa posisi menteri adalah posisi politis, para profesional tidak layak dan mereka hanya layak jadi pejabat2 semisal dirjen...

SOMBONG AMAT ini orang, padahal saya pilih partainya waktu pemilu. Mau jadi apa dirimu nanti ???? PKS.....PKS.......kenapa kalian sekarang menjadi sangat2 buruk dan mengecewakan. Kalian tidak ubahnya partai2 politik lainnya hanya mengejar kekuasaan. Lihat arus bawahmu yang banyal sekali kadermu kecewa......kalian akhirnya menjadi partai biasa bukan lagi pertai dakwah dan kader.....itu cuma menjadi sloganmu sekarang.

JK, sang super wapres..itulah sebutan para staff kantor wapres untuknya. Tidak dinyana kalo dia bisa berbuat lebih dari seorang presiden di masanya. Dulu memang sempat sy ragukan kinerjanya namun setelah apa yang saya simak ternyat terbalik anggapanku. SBY, itu pilihanku dulu namun sekarang aku kecewa kenapa memilihmu saat pilpres. di belakangmu banyak sekali orang2 yang tidak bisa kupercaya akan tingkah lakunya.

Tidak ada ketegasan mu sama sekali atas kasus CENTURY, malah engkau pilih kembali mereka menjadi pembantumu di kabinet dan wakilmu.

partaimu pun sekarang menjelma menjadi GOLKAR baru mirip ORDE BARU saat itu, dan bisa di bilang lebih buruk lagi. Hanya bermain kata2 dan data semua di sulap menjadi wah layaknya prestasi membanggakan. huuffhh.....

Selamat deh atas pelantikanmu, semoga bisa sadar akan orang2 di sekitarmu dan bisa lebih lugas, tegas, cepat, berani.

Selesaikan segera kasus KPK yang di rongrong orang2 yang hendak menghancurkan nya karena kawatir akan tertangkap, bersihkan KEPOLISIAN jika ingin menjadikan POLISI MITRA MASYARAKAT dan bukan POLISI PENYIKSA MASYARAKAT.

PERKUAT TNI SEBAGAI BENTENG NEGARA AGAR LEBIH BERANI LAGI, SDM dan NASIONALIMA TNI ADALAH YANG PALING TINGGI TINGKATANNYA DI DUNIA INI NAMUN HARUS DI TUNJANG DENGAN PERALATAN YANG BAGUS.

JANGAN DI POTONG LAGI ANGGARAN TNI !!!!

PIKIRKAN NASIB RAKYATMU BUKAN NASIB PENGUSAHA DAN ORANG2 KAYA SAJA SEPERTI 5 TAHUN YANG LALU.

JANGAN HANYA TEORI DAN SOK WIBAWA, TURUN KE BAWAH CONTOHLAH ABU BAKAR YANG TIAP MALAM BERKELILING MELIHAT KONDISI RAKYAT SEBENARNYA.

Saya kira ini tidak akan berpengaruh walaupun sampai menangis darahpun ini cm jadi tulisan yang tidak akan terbaca oleh siapapun, tapi ini masih mending saya bisa nulis dari pada mereka para fakir dan miskin yang tidak bisa berbuat apa2 atas kondisi yang mereka hadapi.

Terpaksa menjadi maling hanya untuk makan sesuap nasi, eh di gebuki sampe mati. Giliran orang kaya yang korupsi Triliunan dan Milliard eh enak2 aja tuh di hotel. gak ada yang gubris.....eh malah bisa2 jadi menteri kali........wwwkwkwkwkkkk...

Dunia sudah hampir terbalik.....ini baru miring dikit aja sudah begitu parah kondisinya. Tar kalo bener2 terbalik Indonesia akan terbelah2, disintergrasi menjadi mengkhawatirkan. hanya karena PENGUASA TIDAK ADIL...

masalah yang sederhana sekali....

wes ah..kesel sing ngetik, keju kabeh ki.....drijine...wes sek ya cah...