Apakah Harga Diri bangsa setara dengan Bikini ???

Kontes Miss Univers yang banyak sekali orang meluangkan waktu untuk menonton dan melihat ini jika di pikir2 adalah acara yang semestinya tidak ada minimal tidak di tanyangkan di Indonesia. Acara yang hanya menumbuhkan maksiat ini juga tidak relevan jika di banding dengan harga diri bangsa apalagi adat ketimuran. Banyak sekali orang2 yang mempunyai kepentingan menyebut bahwa seorang pemenang kontes Miss Univers ini akan membawa keuntungan besar dengan jalan bisa mempromosikan kebudayaan Indonesia ke seluruh negara2 yang ada di bumi ini. OMONG KOSONG !!!!!
Apakah sebuah negara tidak bisa mempromosikan kebudayaannya kepada negara lain jika tidak mengikuti acara ini ??? Masih banyak cara lain yang lebih terhormat dari pada pamer lekuk2 tubuh di depan mata2 orang yang bukan mukhrimnya. Dunia ini fana, harta itu fana, keindahan dunia ini hanya sementara, kehormatan di dunia tidak menjadi tolak ukur kedudukan di akhirat.
Apakah wanita2 peserta kontes itu menyadari bahwa mereka telah masuk jaring NERAKA JAHANAM yang akan mengikat mereka tanpa di qisab ????
Anehnya, jika mereka di tanya mereka akan merasa bangga akan keikut sertaannya dalam kontes itu, dan seponsornya pun kabanyakan malah wanita2 kaya dan pengusaha. Menyedihkan lagi jika presiden mengijinkan warga negaranya mengikuti kontes itu, tidak heran jika negara ini akan selalu mendapat azab dari ALLAH SWT.
Sampai kapan kita akan sadar bahwa semua kontes kecantikan yang memperlihatkan aurat seorang wanita/laki2 itu adalah MAKSIAT yang harus di berantas ????
Apakah tidak ada cara lain untuk menuju sebuah harga diri bangsa yang lebih tinggi dengan cara yang lebih baik ????
Kapankah Wanita2 Indonesia bisa menjaga harga diri mereka dengan melaksanakan tuntunan ISLAM ???
APAKAH HARGA DIRI BANGSA INI HANYA SEBANDING DENGAN BENTUK, UKURAN, MERK BIKINI YANG DI PAKAI OLEH SEORANG WANITA ???
Hancurlah negara ini dan tunggulah adzab dari ALLAH jika memang seperti itu.
Hai Presiden, Menteri, Anggota DPR/MPR, Pejabat2, Ulama2 apakah kalian rela membiarkan hal seperti ini ???