Demokrat & PKS sama saja.....

Kalo PD sekarang lagi mati2an mengaburkan kasus mega skandal century yang sedang di proses oleh Pansus dengan berbagai cara hingga kadernya bertingkah layaknya orang paling pandai tentang demokrasi dan paling bersih se Indonesia, partai pendukungnya pun sekarang sedang mati2an berusaha menghambat pemberantasan KORUPSI melalui kadernya yang jadi menteri komunikadi dan infromasi yaitu Om Tif, pria yang pandai berpantun ini mulai sedikit demi sedikit keluar dari koridor tugasnya. Kenapa capek2 bikin RPP penyadapan manakala di situ ada UU yang mengaturnya ????
Mengapa bikin RPP jika hanya akan menghambat pemberantasan KORUPSI yang sering berlindung di balik HAM saat sudah terendus dan tersadap ?????

Tidak jauh juga sifat2 ini mencerminkan demokrasi yang kebablasan tanpa memandang mana yang benar mana yang tidak ??? Demokrasi macam apa yang akan diterapkan PKS guna melakukan pembersihan koruptor ???? Saat sedang besar2nya kasus century sekarang saja PKS hanya sedikit bergerak dan tidak berani sama sekali bertentangan dengan penguasa, tidak ada pergerakan masa layaknya dulu saat kampanye.....
jangankan bergerak untuk memprotes penanganan korupsi, PALESTINA yang dulu di jadikan alasan untuk mengerahkan masa yang begitu besar saja sekarang di cuekkan meskipun keadaan sekarang PALESTINA tetap terjajah. PKS sekarang punya kedudukan di pemerintah ya wajar sajalah kalo bersikap plin-plan kayak gitu. MENYESAL KU PILIH PKS DAN SBY...................
Kalo kemaren dalam kasus BC 1 ada yang namanya ANGGODO yang sampe sekarang tidak ada yang berani menyentuhnya termasuk ORANG NO 1 di negara ini, sekarang dalam kasus BC 2 ada aktor yang tidak kalah sok yaitu RUHUT SITOMPUL yang bisa mengendalikan INTELEGEN di negara ini. Kita juga tidak tau akan jadi apa negara ini jika orang2 macam begini masih bercokol di negara ini dan berkuasa.....wuih...wuih....kayaknya akan akan tambah seru nih penghancuran korupsi di negara ini.
ATAS NAMA HAM para koruptor berlindung dari serangan......